Gekikara Ramen Carbonara -- Finally, gue bisa cobain ini juga. Serius, dah... gue udah penasaran banget sama varian gekikara yang satu ini karena viral terus perasaan dari kemarin. Dan gue semakin penasaran saat salah satu orang di rumah gue, bilang kalau ini enak. Padahal, dia sendiri gak suka/gak cocok sama tipe makanan fusion semacam ini.
Akhirnya, gue mutusin buat cobain ini. Dan dari hal diatas, gue berekspetasi kalau gekikara ramen ini gak cuma enak tapi, bisa mencakup lidah universal. Karena jarang banget, kan ada makanan ramen yang difusion carbonara tapi, bisa cocok di lidah orang yang belum terbiasa.
Gue udah cobain, dan ternyata gue mengerti kenapa ini bisa cocok. Bumbu kuah mienya itu, kerasa banget creamy kaldunya. Dan itu tetap gak bikin enek, beneran. Malahan gue merasa kalau kuah carbonaranya itu, dominan ke rasa susu. Ya, kalau kalian makan ini dan dikuahin, kalian bayangin aja lagi makan mie soto yang kuahnya pakai susu atau bayangin makan indomie soto kuahnya diganti susu.
Nah, persis kayak gitu rasanya. Di lidah dominan rasa gurih, asin, dan sedikit rasa manis dari si kuah carbonaranya yang milky taste. Meskipun ini tulisannya "Hot Carbo" tapi, bagi gue ini gak ada pedas-pedasnya sama sekali.
Gue juga lebih merekomendasikan ini dimakan kuah, karena kuahnya itu enak dan gurih pakai banget.
NB: Gue belum coba samyang carbo jadi, gue gak akan compare-in. Cuma gue rasa kalau dibandingin sama samyang carbo rada nggak apple to apple dari segi harga. Samyang carbo harganya 20k lebih (koreksi kalau salah), sementara ini dibawah 10k seingat gue.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar